Share

Part 28

Wina mengernyit heran. Memandangi wajahku yang tenang dan tak terlihat gusar seperti biasanya.

“Jangan main-main, Yu. Aku serius. Kamu nggak tahu bagaimana Mbak Sinta itu. Dia selalu menggunakan kekuasaan untuk menyingkirkan orang-orang yang tidak dia suka.” Dia masih saja terlihat cemas.

“Eh, tapi ngomong-ngomong, Pak Fandi beneran nggak datang?”

“Iya, Yu .Mana nggak ada kabar sama sekali. Kompak banget sih kalian. Suka ngilang tiba-tiba tanpa ngasi tahu,” ledeknya.

“Hush! Nanti suamiku dengar lho.” Aku terkikik geli.

“Dih, canggih amat suami kamu,sampe masang penyadap segala. Suami kamu mafia, ya?” Kami berdua kembali terkikik.

Eh, tapi kenapa Fandi tidak masuk hari ini? Apa karena kejadian tadi pagi? Apa dia begitu shock, hingga tak datang dan menghindari aku dan Mas Aryo

Kan, lagi-lagi aku merasa bersalah. Kenapa sih, Fandi harus mencampur adukkan urusan pribadi dengan urusan pekerjaan. Padahal selama ini Mas Aryo tak pernah melakukan hal yang bukan-bukan untuk mempersulitnya. Pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Amee la
Yayyy gemes sama sinta si provokator..akhirnya Di pecah juga
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status