Share

Bab 42

Suara ketukan pintu terdengar beberapa kali. Terdengar Mbok Siti memanggilku beberapa kali.

Pelan aku beringsut dari ranjang. Melangkah menuju pintu.

"Ada apa, Mbok?" tanyaku saat pintu sudah terbuka.

"Ada Ibu dan Bapak," ucap Mbok Siti.

"Di mana, Mbok?"

"Di ruang tamu, Bu."

"Iya, Mbok. Terima kasih." Mbok Siti mengangguk, lalu melangkah pergi.

"Siapa Rum?" tanya Mas Rendra dengan tubuh yang masih berbaring.

"Ibu sama Bapak."

"Wah... sepertinya Ibu dan Bapak merasa kalau akan mendapatkan cucu. Makanya tiba-tiba datang ke sini tanpa memberi kabar," ucap Mas Rendra seraya beringsut dari pembaringan. Aku hanya tersenyum mendengar celotehannya.

"Yuk kita ke sana," ucap Mas Rendra dan aku mengangguk.

Kami pun melangkah beriringan. Namun aku dibuat terkejut bukan main saat melihat seseorang yang duduk di samping ibuku.

"Mas Rohim?" lirihku tak percaya saat melihat Mas Rohim, istrinya dan juga mantan mertuaku ada di sana.

"Siapa?" bisik Mas Rendra tepat di telingaku.

"Mantan suami dan mant
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Ruqi Ruqiyah
akhirnyaaaa....kebahagiaan mendekat...
goodnovel comment avatar
Anggra
bagus ceritanya..bnyak pesanny jga dlm crita ini..mskipun ada bbrapa bab yg acak tapi endingnya sangat..sangat memuaskan
goodnovel comment avatar
Nina Merlina
bagus ceritanya, jelas akhir ceritanya dan happy ending, tidak bikin pembaca bingung......tidak tll muter2
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status