BAB 9. Malam Itu
"Maaf, kayaknya saya salah kamar," ucap Vyolin setelah dengan samar melihat ada sosok laki-laki di dalam kamar hotel yang dimasukinya."Hey, kamu Vyolin kan? Temannya Anna!" Laki-laki itu menahan lengan Vyolin dan menghalangi pintu dengan tubuhnya."Maaf, saya harus keluar," ucap Vyolin dengan tubuh lemas berusaha melepaskan diri dari cengkraman tangan laki-laki itu."Jangan buru-buru, dong. Aku Mike, kamu ingat kan? Ayo, kita ngobrol dulu cantik."Vyolin masih begitu jelas mengingat siapa Mike, dan dia semakin berusaha keras untuk lepas dari cengkraman laki-laki itu. Namun, Vyolin kehilangan tenaganya. Mike dengan sebelah tangannya saja, mampu menarik tangan Vyolin hingga terjatuh di samping tempat tidur."Santai dulu, cantik. Kita ngobrol-ngobrol dulu," ucap Mike sembari mengangkat tubuh langsing Vyolin ke atas tempat tidur.Vyolin kembali berusaha untuk bangkit, akan tetapi kedua tangan besar Mike telah kembali mencengkram pundak Vyolin. Vyolin berusaha mendorong dan memukul tubuh
Read more