Share

Bab 74

Pesan dari Sisil membuat hatiku gelisah. Ingin segera kutolehkan kepala dan pandangan ini ke belakang. Tapi aku ragu. Karena aku tahu, ini akan membuat hatiku semakin tak tentram.

‘Apa benar itu dia …?’

‘Jika benar itu adalah dia, aku … aku …’

Aku menutup wajah dengan kedua telapak tangan, sedikit menunduk, karena kesedihan hati ini mulai menjalar keseluruh relung dalam kalbu. Tanpa satu bilikpun tertinggal. Ya Tuhan, rasa apa lagi ini? Bukankah aku tak ingin menyatukan rasa ini dengannya?

Ah Fiza, mengapa kau ucap kata-kata itu walau dalam hati? Jangan beri ruang untuk sesuatu yang tak mungkin bisa kau raih. Kau sudah cukup bahagia dengan dua orang buah hati. Cukup Fiza, hentikan dan tutup lubangnya agar tak tumpah rasa itu!

Dan bukankah ia bertunangan di sini, di tempat ini? Aku harus terima kenyataan bahwa, dia sudah memilih wanita lain untuk menjadi pendampingnya. Jadi aku tak perlu banyak berharap. Bukankah kau lebih suka ia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
dianrahmat
aaah kerreeemn.... wlw ada bbrp typo & salah nama, tp scr keseluruhan cerita ini dirajut indah dari bab ke bab. kecerdasan author .... klw lah bab ini menjadi bab akhir, akan menjadi akhir yg indah. tp berhub ada kata bersambung, smg lanjutannya pun indah. selamat berkarya thor, sukses selalu ......
goodnovel comment avatar
Linda Hani Ahmad
nice story, pls update.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status