Share

BAB 97 - Pantai

Pantai yang kami datangi sangat ramai. Di sepanjang pasir yang terhampar di sana, para wisatawan dari berbagai kota berseliweran atau sekedar berdiri menikmati deburan ombak atau berfoto bersama keluarga dan teman. Ada juga yang asyik menikmati kuliner yang berjajar-jajar di pinggir pantai itu.

"Ade mau ke sana," kata Xander sambil menunjuk ke arah pantai. Mungkin karena di sana banyak anak-anak berbagai usia yang tampak gembira bermain ombak atau bermain pasirpasir bersama orang tuanya atau orang lebih tua yang mendampingi mereka.

"Oke. Tapi Xander bawa baju ganti, 'kan?" timpal Boy. Kemudian dia menoleh kepadaku.

"Bawa," jawabku singkat. Fokusku agak terpecah melihat ke kanan kiriku. Ada banyak wanita, bahkan ibu-ibu, yang terang-terangan menatap kagum pada Boy. Namun, sorot mata mereka berubah menjadi dingin saat menatapku.

'Mungkin karena sama-sama cewek.' Aku berusaha berpikir positif.

"Itu istrinya?" celetuk seorang cewek ABG.

"Mukanya biasa aja ya," sahut teman atau saud
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status