Share

bab 14 pertemuan Rani dan Marlon

Beberapa menit kemudian Alpian baru tersadar dari tatapannya yang terus tertuju pada Naya. Dia mulai berusaha menyingkir dari atas tubuh Naya!

"Tuan, Tuan tidak apa-apa?" tanya Naya sembari bangkit dari sana.

Alpian masih duduk di atas tanah itu karena ia memang tidak dapat berdiri tanpa bantuan orang lain atau tongkat miliknya.

"Sebenarnya kamu niat gak jagain saya?" ucap Alpian dingin.

"M_maaf, saya yang salah," ucap Naya.

"Ya memang kamulah, masa saya," ucap Alpian lagi.

Kanaya hanya diam dan tak berani melakukan apapun lagi pada Alpian.

"Cepat bantu saya ke kursi roda," ucap Alpian dengan suaranya yang sedikit dinaikkan.

Naya berjalan menghampiri kursi roda itu lalu membawanya ke hadapan Alpian!

Naya mulai membantu Al untuk berpindah tempat! Sebenarnya ia merasakan sakit di tangannya karena tertimpa tubuh Alpian tapi ia mencoba menahannya karena tak ingin Alpian tahu, ia takut Al akan semakin marah kalau tahu dirinya kesakitan dan tidak bisa merawat Al dengan maksimal.

"Pe
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status