Share

bab 9 Hanya sedikit lelah

"Apa yang kamu lakukan, Alpian? Papa tidak mau melihat kejadian ini lagi," ucap Jay.

"Kanaya, udah. Biarkan Mbak Safina yang membereskan semua ini." Yuristha meraih kedua belah lengan Kanaya lalu mengajaknya duduk di sofa yang ada di sudut ruangan kamar itu.

"Dengar, Alpian seharusnya kamu bersyukur masih ada perempuan yang mau menikah dengan kamu menggantikan Jesica yang sudah jelas-jelas tak mau lagi padamu," ucap Jay lagi.

"Aku sudah bilang, aku tidak mau menikah selain dengan Jesica," ucap Alpian.

"Buka mata kamu Alpian, Jesica tidak mencintai kamu lagi bahkan dia merasa malu mempunyai calon suami yang lumpuh seperti kamu," ucap Jay dengan nada tinggi.

Sementara itu, Yuristha berusaha menenangkan Naya yang masih menangis. Sepertinya gadis itu masih syok karena perlakuan Alpian yang begitu kasar padanya.

Ini hari pertamanya menjadi istri dari seorang Alpian tapi dirinya sudah dibuat ketakutan dan tidak betah berada di rumah itu.

"Naya, udah jangan menangis lagi. Maafkan Alpian
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status