Share

AKU YANG MASIH MENANTI

"kenapa kau tak pernah lagi membalas pesan-pesan yang selalu kukirim?, apakah sudah benar-benar hilang tentang kita dari hatimu?".

__

@JunaJunanda

Part  25

AKU YANG MASIH MENANTIMU

               Setiap harinya, aku selalu menghabiskan waktu dengan lamunan panjang di depan pintu kos-ku. Siang dan malam pikiranku hanya tertuju pada senyum dan wajahmu, suaramu yang lembut saat menyapaku waktu pertama kita bertemu masih tergiang di benakku dan tak akan pernah semu.

               Handpone adalah teman sepiku saat pikiranku mulai hening memikirkanmu, aku selalu membayangkan pertemuan kita yang tak jarang membuatku tersenyum malu. Aku sandarkan segala harapan pada layar handponeku, sesekali mataku menoleh sambil berharap akan ada pesan masuk darimu, dan telingaku yang tak henti pula melapangkan pendengaranya hanya untuk mendengar notif

Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status