Share

CAT LAPANGAN

"Qiyaa.. lo sama Irham gak balikan?" Tanya Bara hati-hati.

Qiya menoleh sebentar lalu tersenyum. Kakinya terus melangkah ke arah kantin berdampingan dengan langkah Bara.

"Balikan ya??" Tanya Bara lagi karena tidak mendapat jawaban.

"Nggaa.. kenapa? Mau pepet gue lagi?" Qiya tersenyum jail ke arah Bara.

"Iyalahh... target udah jomblo masa gak di gas."

Qiya tertawa. "Jangan kak.. kita gini aja, gue gak mau kelabilan hati gue buat lo ngerasain apa yang di rasain Irham. Sekarang gue, lo bahkan Irham temenan aja. Oke?" 

"Gue sebenernya gak bisa. Tapi mau gak kalo kita jalanin dulu? Gue gak maksa. Gimana nyamannya lo aja. Walaupun gue maunya kita ada status, kalo lo gak mau gue gak papa."

Qiya berpikir sampai mereka tiba di kantin. Memesan es cekek untuk mereka berdua dan teman-teman Bara di lapang. Mereka duduk tak jauh dari penjual es. Duduk berhadapan dengan mata yang saling menatap.

"Oke, kita jalanin dulu."

Mata Bara

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status