Share

BAB 5. MENOLONG RATNA DARI BULLYING

Ratna memiringkan kepala & menatap dingin ke arah Aulia zia.

“ Memangnya aku memintamu untuk menolongku? Memangnya aku memanggil namamu supaya menolongku? Tidak, kan?”

Lalu menurutmu aku bisa diam begitu saja , saat teman sekamarku diganggu kakak kelas? Begitu? Berhentilah memandang sedingin itu. Kamu tahu, Bisakah sekarang dia mengaku, bahwa dia menyesal sudah menolong Ratna?

Ratna tersenyum miring ketika mendengar jawaban Aulia zia.

“ Kamu keras kepala. Tukang ikut campur urusan orang. Lain kali, urusi saja urusanmu sebelum menggali kuburanmu sendiri.”

Rahang Aulia zia mengeras ketika Ratna beranjak pergi begitu saja. Bukannya, Aulia zia berharap Ratna mengucapkan terimah kasih padanya. Paling tidak, Ratna berkata sopan, karena bagaimanapun Aulia zialah yg sudah membantunya lolos dari bullying.

“ Kamu akan mendapat masalah.” Suara dingin lain membuat Aulia zia menoleh.

“ Kita liat saja, besok kabar apa yg akan terdengar. Bagus Kalau kamu tidak tidak dipanggil ke ruang ketertiban.”Aulia zia tersenyum miring mendengar celotehan dingin kakaknya. Anggap saja, secara tidak langsung Alma zia mempermasalahkan kebodohan adik kembarnya.

“ Aulia zia tidak akan di panggil ke ruang ketertiban hanya karena membela teman. Kurasa, teman2 dikelas akan mengerti mengapa Aulia zia sampai melakukan hal itu.”

Sinta mencairkan suasana dingin diantara Aulia zia & Alma zia.

Alma zia mempertajam tatapannya kepada Sang Adik tanpa berniat untuk melunakkannya.

“ Ayah pasti akan menyeretmu kerumah nenek di Semarang kalau mengetahui hal ini,” katanya, seraya berlalu meninggalkan adiknya.

Aulia zia mengedikkan bahunya. Oh, telinganya sudah sangat kebal dengan cara kembarannya memarahi dirinya.

“ Tenang saja, teman2 tidak akan menjahuimu karena hal ini. Kamu anak yg berani, & menyenangkan. Mereka akan mengerti,” kata Sinta sambil merangkul bahu Aulia zia.

Aulia zia kembali mengedikkan bahunya tidak peduli “Siapa peduli soal itu?

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status