Share

BAB 10. PERKENALAN

“ Apa yang kamu lakukan di depan ruangan itu?”

Laki-laki tadi melepaskan tangan Aulia zia ketika ke duanya berada di ruang loker yang kebetulan sepi.

Aulia zia tersenyum canggung ketika matanya menangkap lebam yang masih membiru di Rahang kakak kelasnya itu. Rasanya, sekarang dia harus meminta maaf, sebelum dia menghajar Aulia zia sebagai pembalasan dendam.

“ Kakak, maafkan aku. Sepertinya lebam di rahangmu itu parah,ya? Kalau saja, saat itu Kakak tidak menganggu temanku, mungkin aku tidak akan meninju rahang kakak. Maafkan aku, Kak. Aku tidak akan mengulanginya lagi.”

“ Ronald.Kamu..?

“ Apa….?” Aulia zia menatap tidak mengerti, saat kakak kelasnya itu mengulurkan tangan.

“ Namaku Ronald.Siapa namamu?”

Aulia zia tersenyum lebar & membalas uluran tangannya. Sekarang, dia bisa merasa sedikit lega karena Ronald sepertinya tidak berniat buruk saat ini.

“ Aulia zia,” jawabnya singkat.

“ Boleh kutahu mengapa Kakak mengajakku kemari? Kakak sedang tidak ada pelajaran?”

Ronald menganggukkan ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status