Share

Bab 47

Hari demi hari Aruna lalui masih dengan kegiatan yang sama dengan mertuanya, yaitu memasak dan menyiram bunga di halaman belakang. Aruna mulai terbiasa namun tetap sering merasa bosan. Dan kegiatan lain yang sering dia lakukan adalah belajar menggunakan make up.

Siang ini, Aruna berniat membereskan meja riasnya yang berantakan. Skincare dan make up miliknya tak beraturan dan bercampur jadi satu. Aruna pun duduk di depan meja rias dan membereskan semuanya. Saat Aruna mengambil botol parfum milik Arkan, Aruna mencium aroma yang menyengat. Kening Aruna berkerut lalu dia mendekatkan parfum milik Arkan ke arah hidungnya.

Saat menghirup aroma parfum Arkan, seketika itu juga perut Aruna terasa bergejolak dan mual. Aruna menyimpan botol parfum milik Arkan dengan sedikit kasar lalu menutup mulutnya sendiri dan berlari ke kamar mandi.

"Huekk... Huekk..."

Aruna membuka keran air dan berkumur. Nafasnya sedikit berat dengan mata sedikit berair. Keningnya berkerut, merasa heran dengan dirinya send
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status