Share

Part 44

Suami Miskinku di Ruang Nasabah Prioritas

Part 44

POV Arin

Ibu datang menemuiku hari ini. Akhirnya terpaksa aku harus menemui ibu setelah berkali-kali aku menolaknya melalui Mbak Mumun.

"Kasihan Nya, ibunya kayak lesu dan berharap banget ketemu Nyonya Arin," kata Mbak Mumun ketika memanggilku ke kamar.

"Biarin ajalah Mbak, saya males," responku santai.

Aku yang sedang membaca majalah tak mau beranjak sebetulnya. Tapi melihat Mbak Mumun yang mematung di bibir pintu agak lama membuatku risih juga.

"Ya udah saya turun."

Akhirnya aku turun. Ibu datang membawa sayur kacang merah kesukaanku. Tapi terpaksa aku menolaknya karena aku mendadak suka alergi sejak kehamilan keduaku ini.

Selain itu, aku juga masih malas menerima sesuatu dari ibu. Dulu beliau menolak pemberianku habis-habisan, sekarang aku ingin beliau merasakan apa yang kurasakan sekarang. Betapa gak enaknya ada dalam posisi itu.

Tring!

Suara pesan masuk yang entah dari siapa membuatku mengerjap.

[Suamimu kecelakaan. Dia ada di ja
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Regazza
Pasti yg nyulik juwita
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status