Share

Entahlah

Sesuai saran Arga, Airin langsung membawa motornya ke bengkel motor terdekat kemudian mengantar Raka kesekolah dan pergi ke toko menggunakan ojol.

Airin tiba di toko sedikit terlambat diantar ojol perempuan tentunya. Airin memang selalu memilih driver perempuan untuk setiap ojol yang dinaikinya. Agak susah memang, karena driver perempuan tidak sebanyak driver laki-laki.

"Mba Airin ada yang nyariin," ucap Sisca kepada Airin yang baru masuk ke toko.

"Siapa?" tanya Airin.

"Gak tau, gak kenal. Orangnya sudah nunggu di dalam. Bapak-bapak," ucap Sisca lagi.

"Bapak-bapak," ucap Airin kemudian berjalan menuju ruangannya. Disana sudah duduk seorang pria paruh baya.

"Tok tok. Assalamualikum," ucap Airin sembari mengetuk pintu yang sudah terbuka.

"Waalaikumsalam Airin," ucap pria tersebut.

"Pakde. Sudah lama nunggu yah?" ucap Airin ramah kepada tamunya yang tidak lain adalah Pak Suryo, Bapak Bima.

"Baru aja kok, Rin."

"Pakde apa kabarnya?"

"Alh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status