Share

Calon Istri?

"Berapa orang Bu yang mau datang kesini besok" tanya Laras antusias.

"Ustadzah Nurul bilang cuma enam orang. Ustadzah Nurul dengan suaminya, calon suaminya Airin dan keluarganya."

Airin terdiam sejenak dari aktifitas makannya. Mendengar kata 'calon suami' tiba-tiba saja wajahnya memanas, ada desir halus menjalar di dadanya. Padahal dia sendiri belum melihat wajah calon suaminya seperti apa.

"Oh yah Rin. Tadi Ustadzah Nurul bilang, dia mau ngobrol sama kamu nanti di telepon."

"Mau ngobrol?" tanya Airin heran.

"Mungkin dia mau bercerita tentang calonmu yang konon katanya duren guanteng itu loh, Rin," goda Mba Laras.

"Uhuk uhuk," Airin sedikit tersedak mendengar perkataan Laras barusan. Buru-buru dia mengambil segelas air dan meminumnya.

"Lihat tuh Bu. Baru denger duren guanteng aja anak ibu sudah salah tingkah," goda Laras lagi. Ibu dan Laras tertawa melihat wajah Airin yang mulai memerah, "apalagi melihat wajahnya besok," lanjut Laras lagi. Dia sangat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Itu mah perkiraan lu ndiri
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status