Share

FIRASAT YANG TAK SALAH

ISTRIKU YANG BULUK MENJADI REBUTAN

“Maaf ....”

Willia mengernyit. “Kenapa maaf? Mama nanya bukan suruh Papa minta maaf.”

“Hm ... tadi Kartika-”

“Jangan bilang tadi Papa sama Kartika pelukan?” tuding Willia lalu mendorong tubuh suaminya itu menjauh.

Yusuf dengan cepat menggelengkan kepalanya. “Nggak, Ma. Papa sama Kartik nggak pelukan kok,” sangkalnya.

“Terus apa?”

“Kartika yang peluk Papa.” Akhirnya Yusuf jujur daripada nantinya Willia semakin marah jika tahu Yusuf berbohong.

Mata Willia membulat. “Oh jadi gitu ya Papa di belakang Mama.”

“Jangan salah paham dulu dong, Ma. Mungkin karena Kartika kaget terus masih ketakutan jadi dia refleks peluk Papa.”

Willia mencebik. “Terus kalau yang deket dia orang gil* dia juga bakalan mau peluk gitu? Nggak! Nggak bakalan, itu mah emang dianya aja yang kegatelan. Udah punya suami masih aja nempel-nempel ke suami orang.”

Jika Willia sudah seperti ini, melakukan pembelaan pun tidak akan mungkin bisa. Yusuf hanya membiarkan istrinya itu terus bicara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status