Share

2. Kesederhanaan

Mereka ber 6 telah sampai dirumah alin, rumah sederhana yang dikelilingi tanaman-tanaman indah. Mereka ber 6 hidup di dalam sebuah pedesaan yang masih sangat asri, hari-hari mereka selalu diisi dengan kesederhanaan.

"Lin, dirumah ada siapa?" tanya Vera

"Ada ibu, lagi bikin adonan gorengan buat dijual nanti sore." jawab Alin

Vera mengangguk-nganggukan kepalanya, "Yaudah ayo kita mulai masaknya."

Mereka pun memulai kegiatan liliwetannya itu, yang laki-laki tengah sibuk menyiapkan kayu bakar dan yang perempuan tengah sibuk mengiris bahan-bahan yang akan dimasak.

Tiba-tiba terdengar jeritan saat mereka sedang sibuk dengan kegiatannya masing-masing.

"Aww, panasss!" ucap Glen sambil meniup-niup jari telunjuknya

"Dih, dasar orang kota, lebay amat." ucap Bimo

Glen terlihat kesal, "lebay lebay aja lo, nih coba rasain sendiri."

Teman-teman glen hanya menggelengkan kepala sambil tersenyum, karena ya memang mereka memaklumi Glen yang baru hidup beberapa bulan di desa bersama mereka.

Glen berasal dari jakarta, namun karena usaha orang tuanya yang sedang bermasalah, jadi Glen dititipkan ke pamannya yang ada di desa itu.

Glen adalah laki-laki tertampan didalam persahabatan mereka, Glen memiliki perawakan yang jangkung meskipun umurnya baru menginjak 18 tahun. Kulitnya putih, dan iris mata yang mampu menghipnotis siapapun yang memandangnya terlalu lama.

Namun, mereka ber 6 telah berkomitmen saat membentuk persahabatan itu, mereka tidak akan pernah melibatkan perasaan dalam persahabatan itu.

"Ini tempenya udah selesai di potong-potong, langsung di goreng aja nih" ucap Alin kepada Glen, karena zaki dan bimo tengah pergi mencari kayu bakar tambahan.

"No no no, gua gabisa ngegoreng tempe, nanti kejadian yang tadi keulang lagi, gamau gamau, pokoknya gua gamau." tolak Glen dengan nada so' artis nya.

Ghea menghampiri mereka dan berkata, "Bener-bener lebay lu ya! Sana iris tahu aja deh"

Ghea mengambil alih tugas menggoreng, dan Glen hanya bertugas menonton saja.

🦋🦋🦋

Beberapa menit kemudian, makanan yang mereka goreng telah matang. Kemudian mereka mentata makanan itu diatas daun pisang yang telah dibersihkan.

Menu yang mereka masak adalah nasi liwet, tahu, tempe, ikan asin, tumis kangkung, dan sambal goreng. Tidak lupa, kerupuk akan selalu hadir dalam kegiatan makan-makan.

"Nah, mari kawan-kawanku, mari kita isi ulang perut kita yang sudah keroncongan." ucap Glen semangat

"Tadi aja giliran bagian masak, paling ribet. Giliran bagian makan, paling semangat" sindir Zaki

Glen hanya tertawa dan menunjukan lesung pipit dipipi nya. Huh, dia terlihat sangat manis!

Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yuniiro
kerennnnnn
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status