Share

SEMBILAN

Putra tidak suka melihat ibu dari anaknya dibentak di depan umum apalagi didorong dalam keadaan hamil.

"Kami tahu pelanggan adalah raja tapi kami juga ingin mendapat timbal balik dari anda, hargai salah satu karyawan kami. Seandainya saja anda tidak emosi dan menuduh ini itu, mungkin kami akan memberikan kompensasi meskipun kesalahan bukan ada di pihak kami." Putra menatap dingin keluarga tamu itu. "Jika anda ingin menyebar luaskan kritikan anda, kami akan terima dengan senang hati dan membuka cctv di depan umum."

Keluarga itu terdiam dan cemberut, akhirnya mereka pilih meninggalkan hotel dan menginap di tempat lain. Mereka juga tidak berani mengancam setelah mendapat ancaman terlebih dahulu.

Sedari awal, Putra sudah menjabarkan masalahnya di depan mereka.

Setelah mereka pergi, dan suasana mulai terkendali yang untungnya masih belum ada tamu yang mondar mandir di lobby.

Putra berdiri di hadapan Nada dan membentak. "Saya sudah bilang tadi untuk tidak memakai sepatu hak tinggi, kenapa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status