Share

Chapter 121 | Kartu Mati Vladimir

“Baiklah, kalian tunggu disini saja, biar aku dan Vanya yang menemui Kakek Vladimir,” ucap Bella.

“Ayo Vanya,” sambungnya sambil menarik pelan lengan Vanya.

Vanya tersenyum dan beranjak dari duduknya, nasib Ivan, Jafin dan Billy sekarang berada di tangan dua wanita cantik itu.

Sambil berjalan menuju meja Vladimir dan para orang tua berada, Bella dan Vanya mulai mendiskusikan strategi mereka sambil berbisik, wajah Vanya berubah terkejut dia tampak menutup mulutnya menahan tawa mendengar rencana Bella.

“Sekarang kamu paham kan?” Tanya Bella ke Vanya.

Vanya menganggukkan kepalanya mereka berdua tampak beradu telapak tangan pelan sebelum menjalankan aksi mereka.

Nabila, Olma dan Alexa kompak tertawa kecil melihat tingkah mereka yang menggemaskan, mereka pun menebak-nebak akan seperti apa cara Bella dan Vanya membujuk Vladimir.

“Bella yang mengambil kendali, sepertinya kali ini mereka akan berhasil,” ucap Nabila.

“Tentu saja, siapa dulu suaminya,” ujar Austin berbangga diri.

“Maaf
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status