Share

Bab 42 Menuju Markas Penculik

"Mas, Mas Idam kenapa?" tanya Mima melihat saudara lelakinya yang terlihat syok.

Mendengar suara yang terdengar panik, Opa Patra menoleh. Wajahnya pun terlihat resah, baru saja ia juga menerima berita yang kurang baik. Namun, melihat cucu menantunya yang membeku, ia langsung menghampiri.

"Idam apa kamu baik-baik saja?"

Dua kali memdapat pertanyaan dari orang yang berbeda, Idam masih terdiam. Mima melangkah lebih mendekat, menepuk bahu orang yang seolah tak sadar.

"Mas Idam kenapa?"

Mendapat tepukan pelan, lelaki itu tersentak lalu menoleh.

"Hilma, Mim!"

"Kenapa Mbak Hilma!"

"Hilma diculik!"

Mendengar nama yang tak asing dengan kejadian yang sama baru dilaporkan oleh bawahannya membuat Opa Patra terperangah.

"Hilma! Diculik!" gumam Opa Patra

Sementara Mima langsung histeris.

"Mas, cepat tolong Hilma!"

"L
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status