Share

Sistem Reinkarnasi
Sistem Reinkarnasi
Penulis: Noah

Prologue

Mentari pagi datang menembus tirai jendela. Sinar yang menyilaukan mata itu datang di kedua mata seorang lelaki yang sedang tertidur pulas di atas kasur.

“Uuhh ...”

Erangan yang keluar dari mulutnya diikuti dengan tubuh yang merenggang. Kedua tangan serta kaki di rentangkan seolah melemaskan otot yang ada. Mulut terbuka sembari menguap kantuk yang belum pudar. 

Kedua mata lelaki itu perlahan terbuka. Dia melihat bagaimana ada langit-langit kamar berbentuk plafon itu.

“Huh?”

Relaksasi yang dia lakukan setelah kedua mata terbuka pun menghilang. Kedua matanya terbuka kuat sembari menoleh ke kiri dan kanan. Meja yang rapih dengan berbagai macam benda tak dikenal. Serta, tubuhnya yang tertidur di atas kasur nyaman terbuat dari busa paling empuk.

Dia yang melihat hal tersebut seolah panik dengan sekitarnya.

“Apa ini?”

Dia memegang tubuhnya berulang kali. Otot-otot perkasa terasa begitu keras di seluruh sisi tubuh. Lelaki tersebut memegang wajah dan rambutnya kebingungan.

“Berbeda. Apa yang terjadi?!”

Handphone tergeletak di atas meja, bersama dengan laptop. Lelaki itu bernafas tidak beraturan sembari beranjak bangun dari tempat tidurnya.  Dia tidak meraih handphone, laptop atau beda lainnya layaknya orang-orang umum. Melainkan, langkah kakinya itu menuntunnya ke membuka pintu.

Brak!

Dia tak tahu harus berbuat apa. Wajah pucat dengan nafas tak beraturan itu membuat langkah kakinya menuntun ke kamar mandi. Di sana, lelaki itu melihat sebuah kaca besar terpajang di depan mata.

Begitu melihat pantulan yang kaca itu berikan, lelaki itu berubah semakin pucat dan terhenti bernafas sejenak. Wajah tampan dengan paras yang menggoda, terlebih lagi rambut hitam sekelam langit malam yang berpadu selaras dengan kulit coklat terangnya. Kedua mata terlihat tajam dan ganas, namun memiliki warna kuning lembut yang menyelimutinya.

“Ini … aku?”

Lelaki itu bergumam tak percaya. Sosok yang dia lihat dan di raba dari sekujur tubuhnya adalah dirinya sendiri. Sorot mata dan reaksi yang dia berikan terdengar seperti dia melihat orang lain.

“Bagaimana bisa? Aku … sudah mati. Dan … tubuhku … kenapa menjadi begini?!”

Jawaban tidak muncul di kepala ataupun sekitarnya. Yang lelaki itu tahu saat ini hanyalah dia telah menginjakkan kaki dengan nyawa dan kesadaran penuh di tempat tersebut. Dengan wajah dan tubuh yang baru, dia melihat bagaimana interior ruangan itu terlihat sangat asing di matanya.

Klak!

Langkah kaki menuntunnya kembali ke kamar tidurnya. Dia yang kebingungan sontak menarik tirai jendela.

Sraaak!

Begitu mata memandang jauh, dia tertegun diam. Suara dari kendaraan yang ramai berjalan di tengah kota. Gedung-gedung tinggi meraih langit, serta layanan iklan televisi besar di sepanjang jalan. Ramainya suara yang berdatangan, terutama dengan teknologi canggih yang telah berkembang pesat.

Mobil listrik adalah kendaraan masa depan

Sangsung Semesta S32+ berani beda

Papan iklan besar, serta televisi yang memberikan informasi dari sebuah layar datar itu mengejutkan lelaki tersebut. Dia hanya bisa melihat bagaimana orang-orang berjalan di tengah kerumunan kendaraan dan jalanan lainnya.

“Apa-apaan ini? Aku … ada di mana?”

Tiba-tiba saja, sebuah panel hologram muncul di depan mata.

Ting!

[ Selamat datang, tuan ]

[ Anda telah memenuhi syarat ‘Reversal Reborn System’ ]

“Reversal Reborn System?”

Lelaki itu tidak bisa berkata apapun. Mulai dari situasi dunia yang sangat asing sudah membuatnya ingin muntah. Belum lagi pandangan halusinasi layaknya sebuah panel hologram yang muncul tepat di depan mata.

[ Tuan telah dipilih untuk menjadi pemain. Dengan syarat ‘kematian pertama’ telah dipenuhi, tuan telah kembali hidup di dunia lain ]

“Kembali … hidup?!”

“Aku … terlahir kembali?!”

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status