Share

07. Suara Misterius

Mata Wu Tian membuka perlahan. 

Kepalanya masih sakit dan rasa pusing di kepalanya belum hilang.

Setelah matanya mulai membiasakan melihat, tampak olehnya suasana hutan yang lebih bersahabat. 

Bahkan, dia terbaring di atas tumpukan dedaunan. Padahal, seingat dirinya, dia ambruk di tanah yang basah dan kotor.

“Siapa yang memindahkan diriku ke sini? Tempat apa ini?” gumam Wu Tian.

Wu Tian mulai membiasakan matanya agar bisa melihat lebih jelas lagi. 

Ternyata, dia berada di depan sebuah goa di tengah hutan. Namun, di dalam goa terlihat agak terang. Sementara itu, dia masih terbaring di atas lantai bebatuan yang dialasi dedaunan.

“Bagaimana? Kamu sudah sadar anak muda?”

Terdengar suara merdu menegurnya dari dalam goa yang terlihat terang ini.

“Siapa kamu?” tanya Wu Tian.

“Seharusnya kamu sudah tahu siapa aku? Bukannya kamu lagi mencariku?” tanya suara merdu ini lagi.

“Tidak mungkin kamu ini Witch Beast!” seru Wu Tian.

“Hihihi ... memangnya, menurut kamu Witch Beast itu seperti apa?” 

“Witch Beast pasti menyeramkan! Kalau tidak menyeramkan, tidak mungkin semua cultivator takut terhadapnya!” ujar Wu Tian.

“Hihihi ... tapi kenapa kamu tidak takut pada Witch Beast?” tanya suara ini lagi.

“Semua takut kepada Witch Beast yang melegenda! Tapi, hidup dan matiku sudah tidak kupedulikan lagi! Aku terus menerus menerima hinaan keji, bahkan dari orang tuaku sendiri!” ujar Wu Tian.

“Ada perlu apa kamu mencari Witch Beast, anak muda?”

“Semula, aku ingin menyerap habis energi Witch Beast agar bisa memperbaiki kerusakan pengolahan qi dalam tubuhku. Tapi, sekarang, aku tidak ingin lagi! Witch Beast tidak bersalah padaku, tidak seharusnya aku bersikap kejam padanya seperti orang-orang yang bersikap kejam padaku!”

Ada keheningan setelah ucapan Wu Tian, hingga akhirnya suara asing itu kembali terdengar.

“Baiklah anak muda! Aku sudah menduga dari awal kalau kamu adalah pemuda yang baik hati! Maka, aku menolongmu dari kematian yang hampir merenggutmu!”

“Tunggu! Tapi, kamu siapa?” tanya Wu Tian.

“Kamu sudah tahu kalau aku ini siapa ... jadi kamu tidak perlu bertanya lagi!”

Wu Tian yang kebingungan memilih diam saja. 

Tidak mungkin yang berada di dalam goa itu adalah Witch Beast, kan?

Konon kabar yang beredar tidak pernah menyebutkan kalau Witch Beast bersuara merdu. 

Witch Beast selalu digambarkan menyeramkan dan sadis. Lantas, siapakah pemilik suara merdu yang berada di dalam goa di tengah Hutan Misterius ini? 

Benarkah sosok ini adalah Witch Beast yang ditakuti cultivator di seluruh negeri, ternyata sebaik ini?

“Aku tidak tahu dirimu siapa ... tapi, aku tahu dari suara merdumu kalau kamu masih gadis muda! Tidak mungkin dirimu adalah Witch Beast yang ditakuti oleh semua cultivator!”

Wu Tian menghela nafas sebelum kembali berkata, “Mohon jangan mempermainkanku!” 

Wu Tian sudah begitu lelah dengan perjalanannya malam ini. Jadi, dia tidak ingin bermain-main lagi.

Jika benar pemilik suara merdu ini adalah Witch Beast, dia akan memancing sosoknya keluar dari goa!

“Jadi, bagaimana bentuk Witch Beast menurut dirimu, anak muda?” tanya pemilik suara merdu– menguji imajinasi Wu Tian.

“Witch Beast itu makhluk penyihir yang rupanya menyeramkan. Dia akan langsung menghisap qi cultivator sampai habis, tanpa ampun ... bahkan mungkin menjadikan mayat cultivator sebagai makanannya! Itu yang sering aku dengar saat berada di kota Hu Nan! Tapi, menurutku yang pasti, Witch Beast tidak bisa berbicara dan bersuara merdu seperti dirimu!” jelas Wu Tian, yang menanggapi pertanyaan dari pemilik suara merdu ini.

“Hebat sekali! Aku sendiri tidak menyangka kalau Witch Beast itu sedemikian menakutkannya bagi penduduk kota Hu Nan! Pantas, tidak ada seorangpun yang berani mendekati Hutan Misterius ini, ternyata itu sebabnya!” seru suara merdu ini, "aku sendiri tidak pernah menyebarkan rumor seperti itu!"

“Tidak perlu kamu sebarkan rumor ini, semua sudah berjalan dengan sendirinya! Kamu ini sebenarnya siapa?” tanya Wu Tian penasaran.

“Hihihi ... masih penasaran ya?” kata suara merdu ini sambil tertawa kecil, tapi tidak ingin keluar dari dalam goa.

“Aku masih belum bisa bangun karena tubuhku sepertinya ditotok olehmu! Jadi, wajar kalau aku menanyakan siapa dirimu!” ujar Wu Tian dengan kesal karena tubuhnya sama sekali tidak bisa digerakkan olehnya.

“Aku harus memastikan terlebih dahulu kalau dirimu ini adalah pemuda baik-baik, bukan cultivator jahat yang bermaksud mencuri qi!” ujar pemilik suara merdu ini memberikan alasannya.

“Mana ada cultivator yang berani mendekati Hutan Misterius ... mereka juga takut qi mereka dihisap habis oleh Witch Beast! Lagian, bagaimana mungkin mereka bisa mencuri qi yang tidak diketahui keberadaannya!” seru Wu Tian penuh kemarahan, karena masih saja belum dibebaskan totokan yang dilakukan oleh pemilik suara merdu.

“Bisa saja kalau ada cultivator yang nekad memasuki hutan ini! Buktinya, kamu saja yang tidak punya kemampuan apa-apa dan bukan cultivator berani memasuki hutan yang menyesakkan dada ini!” seru suara merdu ini tidak mau kalah. "Bahkan sudah kesulitan bernafas pun, masih kamu paksakan untuk masuk lebih dalam untuk menemukan qi yang kamu inginkan!"

“Aku tidak memiliki qi, jadi aku tidak takut sama sekali terhadap Witch Beast! Seharusnya dia yang takut denganku! Tolong lepaskan totokanku Nona!” ujar Wu Tian yang masih saja terbaring kaku.

“Nona? Memangnya kamu yakin aku ini masih muda? Bisa saja aku hanya nenek-nenek keriput bersuara merdu!” sambung sosok suara merdu ini.

“Baiklah kalau begitu Nek ... Bisa nenek bukakan totokan di tubuhku?” ujar Wu Tian dengan santainya sambil mengejek dengan nada halus.

“Kamuuu ....!!!” 

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status