Share

9. Jadwal Honeymoon

Saat kembali ke kamar, Angel masih melihat Kana yang tertidur di atas ranjang dengan posisi yang masih sama. Angel berdecak. Benar-benar definisi beban. Angel jadi paham kenapa Danu tampak selalu memasang wajah asam saat bertemu Kana.

Jujur saja, jika memiliki anak seperti Kana, Angel pun juga akan melakukan hal yang sama.

“Sabar, Angel… Sabar…” Angel mengelus dadanya sendiri.

Menatap wajah Kana saja sudah berhasil memancing emosi Angel. Mulai sekarang, Angel bertekad akan bersikap lebih manis ke Kana dan mendekati lelaki itu perlahan. Angel menganggukkan kepalanya. Berusaha mengingatkan dirinya sendiri akan rencananya.

“Semangat Angel!” gadis itu mengepalkan tangannya mencoba menyemangati diri sendiri.

Bola mata Kana yang awalnya terpejam perlahan mulai terbuka kembali. Lelaki itu sedikit menyipitkan matanya untuk menyesuaikan cahaya yang masuk. Setelahnya Kana mengedarkan pandangannya ke sepenjuru ruangan dan menemukan Angel yang tengah berdiri di dekat pintu sembari memandangnya.

D
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status