Share

50. Kemarahan Vira

Keesokan harinya, Daffa merasa aneh dengan sikap Vira yang tiba-tiba saja berubah padanya. Ia hendak menyalahkan ibunya atas perubahan sikap istrinya. Namun sayangnya, ibunya tadi pagi-pagi sekali sudah berangkat kembali ke Singapura.

"Tck, ini pasti gara-gara sikap Ibu yang terlalu acuh, jadi Vira hari ini seperti menghindariku," gumam Daffa seraya mengguyur badannya dengan air.

Saat ini Daffa sedang mandi, dan rencananya hari ini ia akan berangkat ke kantor.

Vira yang tiba-tiba saja berubah menjadi pendiam, membuat Daffa bahkan tidak berani meminta jatah hariannya pada Vira, dan sontak saja hal itu membuat Daffa kesal.

"Huh! Padahal Vira sebentar lagi kedatangan tamu bulanannya, seharusnya kan beberapa waktu ini aku bekerja lebih keras lagi untuk membuatkan adik untuk Naura." Daffa tidak berhenti menggerutu, dan ia harus melampiaskan rasa kesalnya ini ke asistennya nanti.

Setelah selesai mandi, Daffa langsung berganti pakaian yang sudah disiapkan Vira. Daffa tersenyum ketika melihat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status