Share

Part 09: Rencana Gagal

Kain Basahan Basah di Kamar Mandi

Part 09: Rencana Gagal

"Silahkan saja! Paling nanti buktinya nggak akurat. Lagi pula, kamu itu wanita bodoh!" jawabnya datar dengan sorot mata tajam.

Aku hanya diam dan buang muka. Aku tahu tidak ada gunanya berdebat dengannya. Dia selalu merasa menang dan benar.

"Kamu itu wanita lemah dan tidak bisa berbuat apa-apa. Buktinya saja, kamu minta tolong mencari pekerjaan kepadaku. Kamu bekerja berkat usaha dan kerja kerasku. Kalau nggak, kamu pasti tidak mempunyai mata pencaharian sepersen pun. Anehnya, sejak kamu mulai kaya raya, malah mulai menginjak dan lupa daratan nan luas," ucap Rusly dengan sombong. Dia tidak tahu siapa diriku yang sesungguhnya.

Aku hanya mampu menutup mata sejenak dan menganggap semua ocehannya laksana angin yang berlalu.

"Cukup, Rusly! Apa yang kamu kata sangat bertolak belakang dengan kenyataannya. Seharusnya kamu itu bersyukur mendapat istri seperti Nesya."

"Ibu nggak usah ikut campur! Ini masalah biduk rumah tanggaku. Aku bisa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status