KRIEETT ...
Pintu berbahan kayu cendana itu mulai dibuka oleh pria tampan berwajah dingin itu."Ada apa?" Pria tampan berwajah dingin itu bertanya tanpa ada ekspresi ketakutan sama sekali ketika menghadapi salah satu perompak yang sedang menggeledah beberapa tempat untuk mencari Ye Zixi.Belum sempat perompak itu menjawabnya, pria berwajah dingin itu kembali berkata penuh intimidasi."Mengapa kalian tidak becus dalam bekerja?! Apakah kini kamarku bisa sembarangan dimasuki orang lain? Mengapa bisa ada penyusup?!""Maaf, hamba akan segera mengurusnya."Setelah berkata dengan nada rendah, perompak yang tanggap akan perkataan pria dingin itu kini segera memasuki kamar kamar tersebut untuk memeriksa sesuatu.Perompak itu akhirnya menemukan Ye Zixi yang sedang bersembunyi di balik beberapa pakaian dan mulai menariknya keluar kamar. Perompak bawahan itu mulai menerka-nerka keberadaan Ye Zixi di kamar tuan mereka adalah untuk menggoda sang tuan.Perlakuan kasar kembali Ye Zixi terima. Tangannya ditarik paksa oleh perompak tersebut."Lepas! Ini sakit sekali ..." Ye Zixi berusaha untuk melepas cengkeraman perompak itu. Bahkan dia juga berusaha untuk menggigit tangan pria itu, namun pria itu masih bisa menahan diri meski tangannya sudah berdarah."Diam dan patuhlah!" tandas perompak itu."Pangeran jahat ... ehh tidak ... tapi budak jahat!! Kamu sungguh sangat jahat dan tidak berperasaan! Awas saja kamu!" ketus Ye Zixi sangat kesal saat dia melewati pria dingin yang beberapa saat yang lalu diharapkan bisa menolongnya tetapi malah memberi tahu kawanan perompak tersebut."Diam dan jaga ucapanmu! Kamu tidak tau sedang berhadapan dengan siapa!" tandas bajak laut yang menarik Ye Zixi.Pria bermata tajam itu itu hanya menatap dingin kepergian mereka dan kembali menutup kuat pintu kamarnya dengan kasar.BLAMM!**"Akhirnya tertangkap! Aku akan segera mempersiapkannya dan mengantarkannya untuk kapten!" Salah satu perompak kembar yang menangkapnya tadi dengan cepat mengambil alih Ye Zixi kembali. "Awas saja kalau berani melarikan diri lagi!”Perompak lain yang sebelumnya menyeret Ye Zixi dari kamar pria dingin itu mengerjap, "Apa? Jadi dia adalah gadis yang dipesan khusus oleh kapten? Maaf ... aku sama sekali belum pernah melihatnya sebelumnya. Jadi tidak tau ...""Sudahlah, serahkan pada kami! Aku akan mengurusnya!” Fengzhi, salah satu perompak kembar itu menarik Ye Zixi. “Aku harus menyerahkannya pada kapten sebelum dia kabur lagi. Jika tidak, habislah kita!"Kali ini Fengzhi sengaja menjaganya di dalam. Sementara seorang wanita mulai meriasnya kembali.Setelah beberapa saat Fengzhu, kembarannya kembali membawa Ye Zixi ke dalam sebuah kamar yang tak lain adalah kamar pria dingin sebelumnya.‘Bukankah kamar ini adalah kamar yang ditempati oleh pria bermata tajam itu? Sebenarnya siapa dia? Apa dia adalah kaki tangan dari pria tua bermata satu itu?’Sedikit banyak Ye Zixi mengkhawatirkan perkataan buruknya tentang Perompak Naga Emas di hadapan pria dingin tadi.Kemudian, terdengar instruksi untuk para perompak penjaga menjaga Ye Zixi dari luar kamar. Hal ini dimanfaatkan oleh Ye Zixi dengan menatap sekitar.‘Sial! Bagaimana aku bisa melarikan diri?!’ batinnya saat tidak menemukan celah kecil untuk kembali melarikan diri. Sementara dari arah kamar mandi dalam kamar ini masih terdengar gemericik air yang mulai berhenti.Tidak lama, seorang pria terlihat keluar dari kamar mandi dan melihat gadis dengan hanfu kemerahan berdiri membelakanginya.Melihat postur tubuh itu, membuatnya mengkerutkan sepasang alis tegasnya. Karena merasa gadis berhanfu merah itu tidak asing."Kamu sudah datang?"DEG!Suara pria tepat di belakangnya, membuat jantung Ye Zixi semakin berdegup lebih cepat."Aku sudah mengeluarkan cukup banyak emas untukmu! Jadi layani aku sebaik mungkin!" ucap pria itu lagi yang kini sudah duduk bersantai di pembaringan mewahnya menantikan wanitanya."Satu keping emaspun aku bahkan tidak menikmatinya dan tidak mau menikmatinya!” Ye Zixi memberontak.Dia berujar dengan kekesalan memuncak, “Mengapa kamu tidak meminta wanita tua itu saja yang memuaskanmu?! Lagipula aku tidak bisa dibeli dengan emas-emasmu itu!""Kesepakatan tetaplah kesepakatan! Jangan bermain-main denganku dan jangan menguji kesabaranku! Dan cepat lakukan pekerjaanmu!!" tandas sang kapten dengan suara yang semakin menggelegar."Jangan bermimpi!!" Dengan entengnya Ye Zixi menjawab dan berniat untuk meninggalkan kamar ini melalui pintu utama.Murka oleh sikap wanita bayarannya, sang kapten pun menarik kasar tangan serta hanfu Ye Zixi. Tubuh wanita itu seketika terbaring di atas pembaringan dan tertindih oleh pria itu. Hanfu bagian belakangnya juga sobek karena tarikan kuat.Pandangan mereka saling bertemu dan kali ini benar-benar membuat keduanya terkejut."Ka-kamu ... mengapa kamu?"Ye Zixi membayangkan dia akan menjadi santapan Tang Hao, pria yang bersepakat dengan ibu tirinya. Namun, pria yang saat ini dilihatnya justru adalah pria dingin pemilik tatapan tajam."Ternyata kamu ... apa kamu mengharapkan bisa memuaskan laki-laki lain saat ini?”Seringai manis mulai menghiasi wajah pria itu.“Akulah Zhou Nansong, pemimpin Perompak Naga Emas dan penguasa lautan yang sudah membelimu dengan harga fantastis! Jika kamu mengecewakanku, aku akan melemparmu keluar! Dan kamu akan menjadi santapan para ikan!""Eh, j-jangan melemparku!"Jelas saja Ye Zixi merasa panik dan ketakutan. Jika dia benar-benar dilempar ke lautan, maka dia akan benar-benar berakhir. Dan jawaban dari Ye Zixi sukses membuat Zhou Nansong semakin menarik sudut-sudut bibirnya."Buktikan padaku, jika aku membeli barang yang benar.""Hah? Apa maksudmu?!”"Jika sampai berani menipuku, kamu dan wanita tua itu akan habis di tanganku!" Zhou Nansong menyibak hanfu kemerahan itu dan jemarinya mulai menyusup dan mengelus paha mulus Ye Zixi.Usapannya yang semakin naik dan hampir menyentuh pangkal pahanya sukses membuat tubuh Ye Zixi merasa aneh. Namun, dia dengan cepat bisa menguasai dirinya dan kembali memberontak."Susah payah aku menjaga semua ini!! Aku tidak akan memberikannya untukmu! Kamu tidak akan bisa—"BLAAMM ...DAAARRR ...Sebuah guncangan dasyat tiba-tiba saja terjadi, hingga membuat tubuh Zhou Nansong terhuyung dan berakhir mengecup bibir Ye Zixi, hingga membuat sepasang mata Ye Zixi membulat sempurna.Ye Zixi mendorong tubuh Zhou Nansong dengan cukup kuat, namun hanya berhasil menghentikan kecupan tak sengaja itu. "Kamu benar-benar keterlaluan! Kamu pikir kamu bisa melakukan apapun terhadapku?!"Zhou Nansong menaikkan salah satu alis tampannya dan mengukir senyuman sinis. "Mengapa tidak bisa?! Aku selalu mendapatkan apapun yang aku inginkan di dunia ini! Kamu adalah milikku karena aku sudah membelimu!"Wajah Ye Zixi merah padam karena marah. "Kamu!!""Kenapa? Kamu sudah cukup banyak menghinaku bahkan sebelum kamu melihatku.” Sebuah senyum sinis tersaji di wajah Zhou Nansong. “Menghina kapten dari Perompak Naga Emas sangat tidak bisa ditoleransi!” Namun demikian, kapten itu tetap mengutamakan untuk mengecek kondisi kapalnya. “Tetap diam di kamar ini dan tunggu aku kembali! S
Tidak bisa menghadapi dan melepaskan diri dari ciuman agresif sang kapten, akhirnya Ye Zixi berinisiatif untuk menggigit bibir Zhou Nansong hingga berdarah.Namun apa yang telah dilakukan Ye Zixi rupanya tak menghentikan aksi Zhou Nanshong. Pria berusia 28 tahun itu malah semakin tertantang dan kali ini malah memindahkan tubuh Ye Zixi ke atas pembaringan setelah menggendongnya."Kamu liar juga ternyata ... namun ... bagaimana gadis liar sepertimu masih peerawan? Awas saja jika berani mempermainkanku!"Zhou Nansong mengabaikan luka gigit di bibirnya dan kembali melanjutkan aksinya dengan lebih berani. Dan kali ini dia merobek hanfu bagian atas yang sedang dikenakan Ye Zixi hingga membuat belahan itu terlihat semakin menggodanya."Zhou Nansong! Hentikan semua ini! Aku sangat membenci hal seperti ini!" pekik Ye Zixi sekuat tenaga mendorong tubuh kekar Zhou Nansong yang semakin berusaha mendekatinya."Uhuuukkk ..."Tiba-tiba saja Zhou Nansong terbatuk dan mengeluarkan darah hingga menjatuh
Zhou Nansong masih mengamati dengan tatapan rumit seorang gadis yang terlihat merapikan peralatan medisnya dan kembali menyimpannya di dalam tas kecilnya. Selama ini semua orang selalu berlomba-lomba untuk melenyapkannya, namun kini seorang gadis yang baru ditemuinya malah menyelamatkan hidupnya."Jangan bergerak terlalu banyak, jika tidak jahitannya akan kembali terlepas." ucap Ye Zixi memperingatkan."Siapa saja yang mengetahui jika aku sedang terluka dan tidak berdaya?" tanya Zhou Nansong penuh selidik."Hanya aku. Tapi ... anak buahmu yang bernama Fengzhu itu tau jika kamu sedang demam. Karena saat itu aku meminta dia mengambilkan air hangat untukmu." jawab Ye Zixi seadanya."Hanya dia?" tanya Zhou Nansong memastikan."Hhm. Hanya dia ..."Zhou Nansong mengambil sesuatu dari laci meja kayu cendananya dan mengeluarkan sebuah bingkisan. Lalu dia menyodorkannya untuk Ye Zixi."Hah? Apa ini? Apa ini bayaran untukku? Tenang saja ... tapi aku tidak akan meminta bayaran apapun padamu. Aku
Beberapa prajurit perompak terlihat sedang berkumpul di halaman kapal. Terlihat dua orang prajurit perompak sedang mencekal seorang pria berambut ikal dan sedikit gondrong dengan penampilan sederhana."Penyusup ini harus dihukum! Tidak perlu lagi mengasihaninya! Pasti dia adalah seorang mata-mata dari kelompok musuh! Segera lemparkan dia keluar kapal saja!" tandas Tang Hao sang komandan Perompak Naga Emas."Tu-tuan ... maafkan aku. Tapi aku sungguh bukan mata-mata dari pihak musuh. Aku hanyalah pemuda biasa dari desa kecil di Linzi. Dan aku sedang mencari temanku, karena terakhir kali aku melihat dia menaiki kapal ini. Aku berkata dengan jujur, Tuan bajak laut. Tolong jangan lemparkan aku ke lautan, Tuan bajak laut ..." ucap pemuda itu lalu duduk bersimpuh di hadapan komandan Tang Hao."Desa kecil di Linzi? Itu artinya dia sudah menyelinap masuk ke dalam kapal ini semenjak pemberhentian terakhir kapal ini! Komandan Tang Hao, ini tidak bisa dimaafkan! Dan itu artinya dia sengaja melakuk
Dengan begitu bersemangat, Ye Zixi mengantarkan Fan Yu ke dapur kapal utama. Di sepanjang jalan, Ye Zixi juga memperkenalkan beberapa ruangan kapal yang terbilang cukup mewah di era ini."Ini adalah dapur kapal utama. Sementara ruang penyimpanan persediaan makanan ada tepat di sebelah ruangan ini." jelas Ye Zixi yang kini memasuki sebuah ruangan yang terbilang cukup luas dan berisikan dengan peralatan memasak. Dan kebetulan di dalam ruangan ini tidak ada satupun orang.Pemuda itu mengedarkan pandangannya ke sekitar dan memeriksa beberapa peralatan memasak."Keren sekali! Mereka memiliki peralatan memasak yang cukup lengkap! Kalau seperti ini aku bisa memasakkan makanan lezat setiap hari untukmu, Zixi!" sahut Fan Yu bersemangat.Namun Ye Zixi malah memukul bahu sahabatnya dengan gelak tawa kecil, "Hei ... ingat, Fan Yu ... kamu disini bukan hanya memasak untukku saja. Tapi kamu juga harus memasak untuk kapten dan semua prajurit kapal loh. Ada cukup banyak prajurit perompak Naga Emas. U
"Ingin membicarakan apa denganku?" tanya Ye Zixi setelah mereka tiba di kamar Zhou Nansong.Zhou Nansong yang sudah duduk di kursi kayu cendananya memberikan tatapan khasnya yang dingin dan tajam, "Katakan padaku siapa sebenarnya kamu? Pengobatanmu sungguh sangat berbeda dengan tabib-tabib yang pernah aku temui sebelumnya. Apa kamu berasal dari Langit?"'Tidak, tapi aku berasal dari masa depan. Tentu saja pengobatanku pasti berbeda.'Jawaban itulah yang sebenarnya ingin dikatakan oleh Ye Zixi, namun hanya bisa dia katakan dalam hati."Zixi!" tegas sang kapten lagi, karena wanita cantik di hadapannya itu masih saja terdiam."Ehh i-iya ... sebenarnya aku mempelajari pengobatan itu dari beberapa master alkemis ketika berada di Linzi. Uhm ... dan itu sangat privasi. Aku tidak bisa menceritakannya secara detail padamu, Tuan kapten ..." kilah Ye Zixi asal."Master alkemis?""Hhm. itu ..."Belum sempat Ye Zixi menyelesaikan ucapannya dengan sempurna, kini mulai terdengar suara ricuh dari ara
Suatu malam, Tang Hao mendatangi kamar Zhou Nansong atas perintahnya. Zhou Nansong juga memperlihatkan sebuah gulungan hitam dan Tang Hao segera memeriksanya."Harta karun terpendam di Sungai Yangtze di pulau Hengsha? Apa peta ini sungguh bisa dipercaya, Nansong?" Tang Hao bertanya penuh selidik setelah memeriksa sebuah gulungan hitam tersebut yang tak lain adalah sebuah peta, yang baru saja diperlihatkan oleh Zhou Nansong."Aku sudah memeriksanya. Peta ini adalah asli, dan peta rahasia ini merupakan peta milik perompak Naga Emas yang pernah dicuri oleh penyusup saat itu. Hanya saja saat itu aku belum begitu detail memeriksanya. Rupanya disana malah menyimpan sebuah rahasia besar." Zhou Nansong menjawab dan masih mengamati pemandangan laut malam melalui jendela kaca di kamarnya."Baiklah! Jika memang benar seperti itu, itu artinya kita harus segera kesana!""Benar! Ganti arah tujuan kita! Kita harus segera tiba ke pulau Hengsha!""Baik, Kapten!" sahut Tang Hao segera meninggalkan kama
Rasa takut yang dirasakan oleh Ye Zixi kini perlahan tergantikan oleh rasa takjub. Dia mulai menikmati panorama menakjubkan malam ini di atas lautan luas yang membentang. Malam yang bertabur bintang ini semakin membuat malam dingin ini semakin indah dan seketika membuatnya melupakan masalah hidupnya.Terlempar ke jaman dinasti kuno mungkin cukup membuatnya bersedih dan merindukan beberapa hal, juga kedua orang tuanya yang entah bagaimana keadaan mereka saat ini tanpa dirinya."Aku rindu papa dan mama. Aku rindu rumah sakit ... aku rindu apartemenku ... aku juga rindu semua masakan dari duniaku. Aku rindu semuanya ..."Beberapa kali untaian kata itu sering terlontar disaat Ye Zixi sedang seorang diri dan merasa kesepian. Sedih itu pasti. Rindu itu pasti. Tapi dia tidak tau cara untuk kembali ke dunianya. Dan mungkin saja kehidupan kedua ini adalah yang terbaik untuknya, dan juga sebuah kesempatan kedua untuknya.Namun malam ini semua kesedihan itu seakan sirna, wajahnya terlihat berbin