Share

Bab 75. Anggaran

“Papa mau main?”

“Mas Aksara mau main?” tanya Celine dan Denim dalam waktu bersamaan.

“Iya. Kenapa?” tanya Aksara menoleh ke arah istri dan anaknya bergantian.

Wanita berambut pendek itu pun tertawa lebar. Begitu pun dengan anak prianya yang tengah memegang pistol mainan.

“Door ... door ... door ... kejar aku papa! Papa jadi Pak Ladushing.” Denim mengarahkan pistolnya ke arah Aksara lalu berlari menjauh. Sedangkan Aksara menoleh ke arah istrinya dengan menaikkan alis hitamnya.

Paham dengan maksud Aksara, Celine tersenyum dan memberikan pistol yang dipegangnya. “Pak Ladushing itu polisi India. Tokoh di serial Shiva. Orangnya gendut, hitam, kumisnya tebal.”

Aksara memegang kumisnya yang tumbuh tipis. “Apa saya seburuk itu?”

Celine meringis.

“Apa maksud senyummu adalah iya?’ tanyanya kembali.

“Ya gak lah, Mas. Mas Aksara itu ganteng.”

“Apa? saya tidak mendengarnya, Sayang. Sepertinya indra pendengaran saya kembali bermasalah,” ucap aksara yang memang sengaja menggoda. Kalimat yang teru
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status