Share

211. Penerbangan Pertama Wulan.

Pukul sembilan pagi aku dan Wulan sudah selesai bersiap-siap. Abah Dadang dan dua asisten rumah tangga mengantar sampai di teras. 

"Abah jaga diri ya, Jangan lupa makan. Kalau Wulan telepon harus diangkat."

"Iya, Neng geulis."

Keduanya melepaskan pelukan. Aku ganti bersalaman dengan Abah Dadang. 

"Kami berangkat dulu," pamitku kemudian. 

Mengajak istriku segera masuk ke dalam mobil. Dua jam dari sekarang pesawat akan take off. Perjalanan dari villa menuju bandara memakan waktu sekitar satu setengah jam. 

"Ini pertama kalinya Wulan, naik pesawat."

 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status