Share

Bab 16

"Ada apa denganku?"

"Hei, berhenti mengikutiku!" Ujar Adelion.

Setelah mengatakan hal tersebut, tubuh Adelion ambruk begitu saja. Yuna jadi kebingungan akan hal tersebut, tidak akan ada pelayan yang bisa masuk ke tempat ini. Jadi mungkin saja Adelion akan sepanjang malam tidur di atas lantai yang dingin. Yuna berbalik arah meninggalkan Adelion, rasa kebenciannya terhadap pria tersebut membuat dia di butakan amarah.

"Untuk apa aku harus peduli? Aku membencinya. Sangat-sangat benci padanya," Ujar Yuna.

Yuna pergi dari sana, tapi tiba-tiba saja mata Yuna berkaca-kaca. Tangannya meremas kuat gaunnya mencoba menahan perasaan aneh, setelah terbangun dari mimpi itu tubuhnya terus bereaksi terhadap pergerakan Adelion. Setiap reaksi tubuh nya terus saja tidak sejalan dengan keinginannya. Yuna berbalik dan menatap ke arah Adelion yang masih dengan wajah menahan sakit luar biasa.

"Yang mulia, apa kau bisa mendengarku? Kemana aku harus membawamu?" Ujar Yu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status