Share

68

Pukul empat sore,

Mereka semua pamit dari rumahku setelah menyalami dan mereka mengucapkan terima kasih atas hidangan dan keramahan tuan rumah, aku mengantarkan mereka ke mobil.

"Terima kasih atas makanannya ya masakanmu benar-benar enak ucap Rika sambil merangkul dan menepuk bahu kanan ini.

"Sering sering main ya, agar aku tidak terlalu merasa kesepian."

"Eh, sekarang kan ada Seno, Jadi kalian bisa share waktu dan hari Minggu kalian berdua."

"Betul itu," jawab Mas Seno sambil berkedip padaku, entah kenapa dia tiba-tiba begitu berani dan gamblang menunjukkan godaannya.

Mungkin karena tadi kami sudah bicara panjang lebar tentang keinginan dan harapan masing-masing, jadi pria itu mulai merasa akrab denganku.

"Aku harap kalian cocok berteman," ucap suami Rika.

"Iya, Mas, makasih udah dikenalin."

"Mudah mudahan berjodoh," lanjutnya sambil masuk ke mobil.

"Apa hanya mereka yang diantarkan mobilnya dan aku tidak?" tanya pria berjas abu abu itu. Aku tergelak dan mengarahkan tangan ke mobil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status