Share

Bab 30. Ngak Boleh Nyerah

"Baik," Jaka tiba-tiba mendapatkan keberaniannya dan melakukan apa yang diperintahkan Dumadi.

Dia menembus dinding dan sedetik kemudian mulai mengenali tempatnya berada. Matanya menyapu sekeliling mencari sang ayah dan benar saja sosok yang dia cari sedang duduk seperti menunggu kedatangannya kembali.

"Ayah!" Jaka berlari cepat lalu menarik tangan pria tua yang matanya bercahaya melihatnya. "Ayo, kita pergi."

"Alhamdulillah," Kaki Gunawan langsung menapat ke tanah lalu melangkah cepat mengikuti Jaka yang sudah tidak sabar untuk pergi.

"Cepat!" Teriakan Dumadi menggema dan mata Jaka menatap tajam ke arah dia harus keluar.

"Ayah, ayo!" pinta Jaka yang melihat langkah pria tua itu tidak bisa lebih cepat.

Saat Jaka melirik ke arah ayahnya yang berjalan semakin lambat di belakangnya, Dumadi mulai cemas. Tenaganya sudah banyak berkurang untuk menahan terbukanya pintu astral di depannya. "Jaka, cepat!" pintanya tapi Jaka malah memutar tubuhnya ke arah Gunawan.

"Aku tidak sanggup, Jaka. Kak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status