Share

Vera Yang Meradang

Agung Permana dengan cekatan melepas pagutannya, laki-laki itu cukup tersentak usai mendengar pintu ruangannya diketuk begitu cepat dan saat itulah kewarasannya kembali seperti sedia kala. Ia benar-benar dirundung rasa sesal sekaligus malu setelah melumat bibir Althea, sekretarisnya.

"Pa-Pak ta-tadi?" Athea berujar begitu terbata, perempuan itu masih terkejut dengan apa yang Agung Permana lakukan meski debarnya begitu hebat dilanda bahagia.

"A-Althea..." Agung gagu ingin berujar apa, laki-laki itu benar-benar canggung bahkan tak berani menatap manik Althea.

"Ma-Maafkan aku, Althea. A-Aku benar-benar kehilangan kewarasanku selama beberapa saat. Ka-Kamu mengingatkanku pa-pada Aru..."

Tok...Tok...Tok...

Suara ketukan pintu kembali menyentak Agung dan Althea, keduanya bahkan menoleh ke arah pintu.

"A-Aku akan mengatakannya nanti, Althea. Se-Sekali lagi maafkan aku," pungkas Agung sembari membantu Althea beranjak dari duduknya.

"Masuklah!" titah Agung lagi tanpa pikir panjang lagi pa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status