Share

Keputusanku

"Akan saya berikan jawaban secepatnya, Ma." Setelah berucap Najwa berlari menuju kamar.

"Tolong beri Najwa waktu, Ma. Biarkan dia tenang dulu. Ferdi yakin Najwa pasti setuju."

"Sampai kapan, Fer? Apa Mama bunuh diri aja kalau kamu nggak mau nurutin Mama. Mama nggak kuat, Fer."

"Mama jangan ngomong kayak gitu, Ferdi sayang sama Mama." Segera kupeluk Mama dan kuhapus air matanya.

"Tiap kumpul dibilang mungkin menantumu mandu. Ada juga yang bilang mungkin anakmu yang mandul. Mama mau kamu buktiin kalau kamu bisa punya anak, Mama nggak mau kamu dihina kayak gitu." Mama masih sesenggukan.

"Iya, Ma, Ferdi janji kalau tiga bulan lagi Najwa nggak hamil, Ferdi bakal nikahin Ranti." Entah apa yang aku katakan, aku hanya ingin menenangkan Mama dan berdoa semoga Najwa benar-benar bisa hamil.

Semoga saja kali ini Tuhan sudi mengabulkan doaku. Aku mencintai Najwa, dan tidak pernah berniat untuk berpisah dengannya.

Perjuangan kami untuk bersama cukup berat. Tidak rela rasanya kalau aku harus berpisah
Chapitre verrouillé
Continuer à lire ce livre sur l'application
Commentaires (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
kmu laki2 egois dn g punya pendirian .blum tentu kmu nikah sama Rianti bisa punya anak dn kmu Ferdy dn klga mu akan menyesal .menceraikan Najwa ...
goodnovel comment avatar
Virafdylan S Saban
ini novel atau koran,kok singkt banget ceritanya,menjijikan
VOIR TOUS LES COMMENTAIRES

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status