All Chapters of LOVE AND TRUTH: Chapter 21 - Chapter 30
42 Chapters
KLAN UNGU DAN AIR MATA SUCI
Stefen terus mencari kejelasan dari warna darah dan jejak kaki yang ada di tanah, selama 5 tahun menjadi kaisar, yang dia sibukan selain berlatih juga ia mengumpulkan banyak informasi tentang beragam ras di muka bumi. Stefen terus membuka memori di kepalanya mengenai informasi yang pernah dia dapatkan dari apa yang pernah dia baca mengenai berbagai ras."Klan Ungu." Akhirnya Stefen yakin dengan penemuannya. Darah kental hitam kemerahan yang merupakan dari salah satu korban klan Ungu."Ini, jejak kaki klan Ungu," jelas Stefen. Menurut penemuan yang dibaca Stefen, mereka adalah klan penyembah alam dan menolak membunuh makhluk lainnya, sehingga mereka hanya bisa mengonsumsi cahaya matahari pada saat terbit dan bulan di tengah malam. Tangisan mereka akan menghasilkan butiran air bertekstur keras seperti batu permata yang merupakan bebatuan magis murni, sangatlah berharga.Stefen bergegas kembali menaiki kudanya mengikuti jejak darah kaki klan Ungu sampai akhirnya tiba di lokasi klan Ungu
Read more
DUA ANCAMAN
Stefen dan pasukannya berhasil membuat beberapa ras tunduk dan menyetujui penawarannya. Stefen beristirahat di hutan yang terdekat dan mendirikan beberapa kamp. Atas kemenangannya, Stefen menggelar minum bersama pasukannya, minuman bir dengan kualitas terbaik dari kota Ziarkia.Keesokan harinya, pasukan Ziarkia kembali ke istana. Penyambutan kemenangan dan kedatangan kaisar yang kembali dirayakan di istana dengan meriah, hiasan lampion di dinding yang terpampang di seluruh permukaan luar istana. Semua tentara dan orang-orang yang ada di istana menunduk hormat, sementara para pelayan menaburkan bunga di sepanjang jalan.Tebaran senyum bagi pasukan Ziarkia terpancar indahnya atas keberhasilan mereka. Sampai seorang wanita bangsawan berdandan mencolok dan mengambil alih perhatian, ia begitu anggun berjalan menghampiri kaisar. Sementara Stefen mengernyit heran dengan kedatangan wanita itu."Putri Astra Caroline."Begitu namanya disebut Astra tersenyum senang, 5 tahun tidak berjumpa dan ia
Read more
BINATANG CUPID DAN PION PEMBUNUH KAISAR
Astra kembali ke kamarnya, tempat yang diberikan di istana Ziarkia, merasa sangat kecewa yang dia dapatkan, Astra memanggil pelayan khusus yang menjadi budak siksanya.Seorang gadis muda sedang berdiri di sisi kamar Astra."Kemari kau," perintahnya. Gadis itu menurut dan menghampiri Astra, sementara pelayan lain membawakan rotan yang disiapkan untuk memukul. Si gadis mengeratkan kedua tangannya di balik sisi kedua paha dengan menahan rasa sakit dari pukulan rotan itu.Plak, plak, plakKetika memukul, Astra seolah menatap gadis itu Estel di masa lalu."Sudah lama aku tidak merasa kesal seperti ini selama 5 tahun terakhir! Apa menurutmu aku itu tidak layak? Siapa yang berani mengambil hatinya itu? Aku adalah wanita bangsawan paling sempurna di sisinya, siapa yang menghalangi jalanku?" geram Astra. Bagaimana bisa Stefen membandingkannya dengan lelaki seperti Estel?"Anda adalah wanita tercantik, Yang Mulia," jawab lirih gadis itu sambil menahan kesakitan. Sementara sambil memukul, Astra
Read more
PENGAKUAN PANGERAN MAXWELL
"kamu tidak bercanda mengatakan itu, kan?" tanya Red, mereka berdua sudah seperti teman sejati, bahkan Red juga tidak canggung berkomunikasi biasa terhadap Laura sekarang. Tapi saat mendengar Laura mengucapkan membunuh kaisar, Red membeku tak percaya. "Aku lihat, kaisar benar-benar mencintaimu, bagaimana bisa kamu mengatakan kamu ingin membunuhnya?"Nafas Laura masih terengah-engah tak beraturan. Ia benar-benar merasakan rasa sakit di sekujur tubuhnya."Aku memiliki banyak rahasia, tapi belum bisa kukatakan padamu, Red. Ini demi kebaikanku juga dirimu," terang Laura.Red, masih melihat nonanya kesakitan."Apa yang bisa kulakukan untuk meredakan sakitmu?" cemas Red."Berikan aku air dingin, aku merasa panas. Tubuhku terasa terbakar.""Baiklah, aku akan siapkan sekarang."Red terburu-buru menyiapkan air dingin sesuai perintah Laura, dengan cepat Laura pergi ke bak mandi dan membiarkan bajunya ikut tenggelam bersama tubuhnya. Ia menenggelamkan badannya di bak mandi yang seukuran kolam s
Read more
MENYAMBUT KEDATANGANMU KEMBALI
"Maaf, Max. Kau harus ingat bahwa kini aku adalah wanitanya kaisar, tidak semudah itu kamu bisa mendekatiku. Dan lagi, aku tidak bisa dekat denganmu terlebih untuk saat ini. Aku pamit Max."Laura sebenarnya tidak tega untuk mengucapkan kalimat yang akan membuat Max sedih, tapi ia harus melakukannya demi dirinya dan Max. Ia harus melakukan misinya untuk membunuh Stefen. Laura mulai berjalan pergi bersama Red menaiki kereta kuda, sementara Max menatap sendu kepergian Laura.Ini salah. Aku tidak mengizinkan siapa pun masuk ke dalam hatiku. Max, maafkan aku."Kamu tidak mengucapkan selamat tinggal yang baik padanya," ucap Red mengawali percakapan."Pertama kamu menolak sang kaisar, sekarang kamu juga menolak pangeran, apa yang ada di pikiranmu? Dua orang termasyhur itu tampaknya serius memandang dirimu, Nona!" Laura tidak membalas semua perkataan Red yang mengunjing dirinya. Yang ia pikirkan sekarang adalah untuk melenyapkan Stefen dan menyiksa orang-orang yang telah membuatnya menderita.
Read more
MENYAMBUT KEDATANGANMU KEMBALI BAGIAN 2
"Oh Astaga, begitu romantisnya Yang Mulia," ucap Red, membuat sadar Laura yang menarik tangannya dari genggaman Stefen.Laura pun turun dari kereta, langkah pertama yang ia lihat adalah suasana yang begitu indah dan ramai di hadapannya."Ini ....""Sebuah perayaan kedatangan wanitaku," goda Stefen.Semua pasukan tentara militer berbaris di sisi jalan dan memberikan hormat pada Laura dan kaisar yang berjalan bersamaan."Tidakkah ini berlebihan?" tanya Laura."Apanya yang berlebihan? Ini tidak berlebihan sama sekali, bagi orang yang tidak bisa mengucapkan rasa terima kasih dari penyembuhan dan meninggalkan tugas untuk melayani kaisar, menurutmu, seharusnya aku berbuat apa?" timpal Stefen.Laura menggigit bibirnya kesal. Dia yang memberikan perayaan kedatangannya yang begitu mewah, tapi juga lidahnya berbisa bagai ular. "Kau harusnya sadar, aku seharusnya memberikan hukuman yang sangat berat padamu karena menolak kaisar," ujar Stefen."Baiklah, berikanlah aku hukuman."Semua orang diseki
Read more
HARI INI AKU MENGANTUK, BERCINTANYA BESOK SAJA
Laura kini berada di ruangan wanita kaisar, kegaduhan yang terjadi sebelumnya membuat acaranya berhenti lebih awal, namun rakyat sangat puas dengan kebijakan baru istana. Sedangkan Laura, di dalam kamarnya merasa khawatir dengan kondisi pelayan pribadinya yang masih diinterogasi oleh pihak kerajaan. Stefen sangat teliti, ia masih ingat bagaimana dengan insiden pemberian bunga tanpa memberitahu Laura yang dilakukan oleh pelayannya. Oleh sebab itu, pihak istana memeriksa Red demi keamanan.Lalu pikiran Laura kini beralih pada situasi yang baru, wanita yang telah menyebabkan luka di sekujur tubuhnya di masa lalu itu sekarang berada di dalam istana. Itu adalah kehadiran yang istimewa, Laura tidak perlu mencari dengan susah payah keberadaan Astra karena wanita kejam itu sedang menetap di istana."Astra, Stefen, jangan harap kalian bisa berfikir untuk hidup tenang dengan kedatanganku di istana ini. Kalian yang sudah membuatku hancur akan merasakan pahitnya kehidupan. Tunggu saja!" ujar Laura
Read more
PERTENGKARAN YANG HEBAT
"Nona Red," ucap pelayan Laura yang datang kembali menemui nonanya, namun ia melihat bahwa nonanya sedang tidur bersama kaisar dalam satu ranjang."Astaga! Maafkan aku, aku tak sengaja melihatnya!" ucapnya terkejut, sontak Red langsung menutup matanya karena pikirannya menjadi kotor membayangkan bagaimana sebelum tuan dan nonanya tidur bersama.Laura mendengar sedikit ucapan Red yang kembali, ia membuka perlahan matanya dan merasakan benda berat yang melingkar di pinggangnya. "Uh, pinggangku!" Laura masih mendengar perkataan Red yang masih mengucapkan kalimat yang diulang-ulang."Aku tak sengaja melihatnya! Aku tak sengaja melihatnya.""Red, kau sudah kembali?" Laura pun sadar jika di sampingnya masih ada Stefen dan sekilas mengingat kembali kejadian semalam dan mereka berakhir tidur dalam satu ranjang yang sama."Stefen, dia tertidur sampai pagi?" Laura kembali menatap Red yang masih menutup matanya, Laura mengerti apa yang sedang dipikirkan pelayannya itu dan pasti mengarah pada k
Read more
PERMINTAAN PERMAISURI
Stefen berjalan tergesa-gesa, ia masih emosi dengan kata-kata yang dilontarkan wanitanya, Kirim yang akhirnya menemukan kaisar langsung menghampirinya."Yang Mulia, dari mana saja kau?" tanya Kirim. Setelah mendekati kaisar ia pun melihat wajah dan pakaian kaisar yang setengah basah."Apa yang terjadi padamu?" Stefen tak menanggapi ia meneruskan langkah kakinya."Hei!" teriak Kirim kembali, namun Stefen terus berjalan mengabaikan panggilannya."Kenapa dia terlihat begitu kesal? Bukankah kemarin itu dia dengan lantang menjadikan Red satu-satunya menjadi calon istrinya? Semakin hari semakin aku tidak bisa memprediksi apa yang terjadi padanya."Stefen terus berjalan dengan perasaan emosi, permaisuri yang sedang meminum teh di pagi hari tak sengaja melihat aura putranya dari kejauhan, ia mengernyit heran Stefen hari ini terlihat penuh emosi, padahal kemarin putranya memancarkan aura kebahagiaan atas kedatangan wanitanya, tapi pagi ini ia terlihat kesal bahkan Kirim sahabatnya pun tidak dit
Read more
HAK ISTIMEWA PERMAISURI
"Ya, kami sudah tidur bersama," ucap Laura. Permaisuri semakin emosi mendengarnya."Beraninya kau mengambil kesempatan itu!""Yang Mulia, aku juga tidak ingin mengambil kesempatan itu, tapi sejak pertama kali kami bertemu, mungkin dia sudah jatuh cinta padaku pada pandangan pertama." Semakin melihat permaisuri emosi, semakin Laura ingin membuatnya jengkel. Siapa suruh dia begitu terus terang menghina derajat dirinya. Andai semua orang di istana tahu jika dirinya dan kaisar dulunya adalah teman masa kecil tapi berakhir dengan pengkhianatan."Yang Mulia, aku memiliki banyak pertanyaan tentang dirimu, kenapa dulu kaisar tidak tinggal di istana?" tanya Laura. Permaisuri tercengang mendengarnya."Apa maksudmu?" tanya permaisuri dengan hati yang penuh cemas.Laura mendekati wajah permaisuri dengan dingin dan berbisik padanya."Jika aku bilang bahwa aku adalah rakyat satu-satunya yang tersisa di desa Sinoi dan kaisar adalah sahabatku apa kau akan percaya? Seseorang melakukan sesuatu padanya
Read more
PREV
12345
DMCA.com Protection Status