Share

Yang Tak Kukira

Setelah tenang, aku meraih pundak Mbak Hasna menatapnya yang masih menunduk.

“Ada apa mbak?” tanyaku sekali lagi.

“Dik, janji jangan sampai Ami sama Abi tahu,” ucapnya memohon.

“Kenapa, ada apa?” aku tak mengerti, kenapa aku harus berjanji.

“Janji dulu,” paksanya.

“Iya, iya Halwa janji,” ucapku terpaksa.

“Mas Azam….” Mbak Hasna diam, menatap piringnya yang penuh.

“Mas Azam kenapa?” tanyaku tak sabar, “Jangan katakan ia juga menyakiti Mbak Hasna?”

“Ndak, bukan gtu. Mas Azam sudah menikah dengan Mbak Ida,” ucap Mbak Hasna lirih.

Aku terperanjat, menikah dengan Mbak Ida? Apa Mbak Hasna sedang mengigau?

“Mbak njenengan ndak salah? Mbak Hasna ndak sedang bercanda tha? Jangan ngeprank Halwa, ih. Ndak lucu.” Aku masih mencoba berpikir positif meski melihat Mbak Hasna menangis sepertinya ia sama sekali tak bergurau.

Mbak Hasna tidak menjawab justru kembali menangis.

“Mbak ini serius tha?”
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status