Share

enampuluhdelapan

Melihat Sean yang begitu bersemangat menciumi Adzan, Pinka pun terharu melihatnya. Adzan tak akan lagi kesepian, ia akan bersama Abinya dan hidup bahagia. Pertemuan ini memang sudah di rencaankan Tuhan sebagai takdir mereka.

Pertemuan, perpisahan, jodoh dan maut serta rejeki memang sudah di atur oleh Tuhan. Tuhan memberikan takdir kepada kita dan kita sebagai manusia hanya bisa menjalankan saja dengan baik sesuai dengan aturan syariat yang berlaku. Melakukan yang baik dan menjauhi larangannya.

Sean mendekati Pinka dan memeluk pinggang Pinka dengan erat sambil menggendong Adzan.

"Kakak tidak mau berpisah lagi seperti kemarin Pinka. Kita harus tetap bersama, tidak ada lagi yang memisahkan kita," ucap Sean tegas.

Pinka menatap Sean dan tersenyum bahagia di balik cadarnya. Kenapa hari ini benar -benar menjadi hari kejutan bagi Pinka. Sejenak Pinka lupa akan Reno, lelaki yang sedang bertarung dengan nyawanya untuk bertahan hidup dan sembuh lalu mewujudkan mimpinya untuk melamar Pinka.

"Ma
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status