Share

Garis dua

"Hadiah?" tanya Nayra.

"Ini adalah hadiah untuk kalian." Naila mengambil kotak kecil berwarna merah dari dalam tasnya.

"Sebuah kotak? ucap Khairul. "Ayo kita main tebak-tebakan, Nayra, apa isi kotak dari Mama?"

"Paling-paling perhiasan. Biasanya gitu, kan?" Gadis kecil itu mengamati kotak berbentuk segi empat panjang  di depannya.

"Dulu Papa juga pernah memberikan Mama dan Nayra perhiasan kalung," ucap Nayra sembari meraba lehernya. Gadis itu sudah diizinkan oleh ibunya untuk memakai kalung pemberian Khairul tempo hari.

"Daripada main tebak-tebakan, yuk dibuka saja!" Perempuan itu tersenyum penuh makna.

Khairul mulai membukanya. Selapis kertas berwarna merah yang membungkus kotak itu kini telah robek oleh tangannya.

"Tespek!" Tiba-tiba hatinya bergetar. Tangannya bergerak mengambil benda itu.

"Garis dua, De?" Lak

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status