Share

11. Rencana yang Sia-sia

Karen dan Bredy saling bertatapan, menunggu seseorang dengan canggung. Asisten pribadi dari masing-masing Maudy dan Arga itu sama sekali tidak tahu-menahu jika Maudy telah mengatur pertemuan untuk mereka bertiga.

"Sudah lama sekali kita tidak bertemu," ucap Bredy canggung.

"Ya .. sudah lama sekali."

Karen hanya menjawab sesuai porsinya. Hubungan kedua asisten pribadi ini memang kurang begitu baik. Keduanya dulunya adalah sepasang kekasih yang tidak bisa bersama lagi.

Melepas segala rasa canggung yang ada, Maudy datang tepat pada waktunya. Tak lupa untuk menyembunyikan penyamarannya pada Bredy, ia selalu menggunakan wig hitam yang mirip dengan model rambut aslinya.

"Kalian berdua sudah lama?"

Karen dan Bredy kompak menggeleng dan berebut untuk menjawab pertanyaan sang Nyonya.

"Tidak .. maksud saya belum lama Nyonya."

Maudy menatap keduanya. Ia teringat kembali dengan cerita dari suaminya mengenai Karen dan Bredy.

"Tidak usah canggung begitu .. hari ini kita akan membicarakan kemajuan p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status