Share

67

"Kau harus lebih tenang Mas. Tersulutnya emosimu saat mas Hisyam menyindirmu membuat dia memenangkan dan mempermainkan emosimu. Kau langsung marah dan mengusir mereka, belum memberi mereka alasan untuk terus mengolokmu, kau harus lebih sabar." Aku menyentuh pundaknya, sambil membelainya perlahan.

"Apa boleh buat ucapan mereka sangat menyakitkan hatiku!"

"Mereka hanya mempermainkanmu. Sebagai istrimu aku lebih mempercayai dan yakin pada akhlakmu yang baik."

"Kau pun sudah 14 tahun bersama dengan keluarga itu, Ida. Apa kau sama sekali tidak terganggu dengan sifat mereka."

"Tadinya mereka semua baik Mas. Tapi perceraian mengubah keadaan dan pernikahanku denganmu semakin membuat mereka kesal."

"Manusia yang punya hasad dan dengki di hatinya sangat berbahaya, Ida. Aku dan kamu harus berhati-hati, karena jika tidak mereka bisa saja memfitnah dan merusak keluarga kita."

"Semoga itu tidak terjadi."

"Membayangkan saja membuatku takut," ucap Mas Jaka sambil menghela napas perlahan.

**

Seminggu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
edlyna zahra
hisyam dh mlarat tp tetap ja sombong,kek mntan mertuaku,dulu sangatlah sombong,tp stelah melihat aq sukses dia yg malu
goodnovel comment avatar
for you
apa zhubaidah begitu bisu sampai tak mau membela anak dan suaminya lama lama malah pengen menghilangkan zhubaidak dari hidup jaka dan anak nya
goodnovel comment avatar
Yuli Faith
bknnya dulu jaka sdh punya rumah knpa g pindah rumah saja....tapi emang keluarga gila ya gitu....sdh kena karma bknnya waras tapi mlh parah.....apa nunggu benar"g bs jalan dan bicara baru berhenti ngrecoki hidupnya mantan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status