Share

Tenaga Surya

Senang rasanya sudah memiliki listrik sendiri biarpun masih tenaga Surya. Aku bisa leluasa ngecas HP, jika Mas Rudi keluar malam. Karena siang aku sudah mulai kehutan lagi. Untuk mencari kemiri dengan menggendong Rere. Hasil dari pencarian di hutan aku jual sendiri ke kampung tanpa membawa Rere. Karena sangat berat jika harus menggendong kemiri dan juga Rere.

HP jika di gubuk tidak ada sinyal. Mungkin karena gubuk terletak di lembah, tetapi jika di atas gunung dan di kampung ada sinyalnya. Jadi aku bisa berkomunikasi dengan Andi dan beberapa temanku. Soal pulsa aku tidak pernah beli, bahkan nomernya sendiri aku tidak tahu.

Aku pun mulai sering melaksanakan kewajiban Sholat, walaupun tidak lima waktu. Karena sepertinya Mas Rudi tidak senang jika melihatku sedang sholat. Jadi aku melakukannya secara sembunyi-sembunyi darinya.

Keanehan pun selalu terjadi. Aku bisa sangat merindui jika jauh dariny

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status