Share

Pesanan

Gibran memarkirkan motornya di depan halaman rumah Alleta.

"Eh, Nak Gibran." sapa bapaknya Alleta dari ambang pintu.

"Alleta-nya ada, Pak?" tanya Gibran sambil menyalami tangan bapaknya Alleta.

"Ada di dalam. Katanya lagi ngurus makalah buat besok." jawabnya sambil mengelus punggung Gibran lembut.

Gibran mengangguk paham.

"Silahkan masuk. Bapak mau ke warung depan."

"Makasih, Pak!"

Bapaknya Alleta mengangguk, lalu pergi.

Gibran masuk tanpa permisi lagi karena ia sudah dapat izin dari bapaknya Alleta.

Tok…

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status