Share

Terlalu Meninggikanmu

Magika segera masuk ke ruang tidur wanita untuk membereskan perlengkapannya. Segala macam ada di dalam ranselnya, Magika merapikan isi ranselnya dengan memisahkan pakaian kotor dan bersih, dan juga beberapa makanan yang tak termakan.

"Berat banget perasaan." Gerutu Magika.

Magika mengeluarkan semua makanan yang tak termakan untuk dibagikan pada teman-temannya.

"Dari kemaren coba Gee bagi-bagi makanan tuh." Kata Vanilla.

"Iya aku lupa, itu roti juga masih lama expired, Cuma bentukannya aja yang udah gak karuan karena aku tidurin." Jelas Magika seraya masih merapikan isi tas nya.

"Gapapa, buat nahan laper, kayaknya panitia juga udah kehabisan stock makanan, makanya gak ada sarapan pagi ini." Sahut Vanilla.

"Waaa Magika bagi-bagi sembako." Celetuk Zea, lalu mengambil roti yang masih terlihat bagus rupanya. "Oh ya semalem kamu kemana sih Gee? Kita nyariin tahu."

Magika menoleh pada Zea, mencari alasan yang tepat untuk menjawabnya."Sama temen kelompok Ze."

"Kompak amat kelihatanya kelompok
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status