Share

(115) "Maafin aku, Erina!"

"Ini isinya semua video yang pernah dialami Erina dan mahasiswa saat KKN, tolong ditampilkan nanti selama proses persidangan," kata seorang wanita menyodorkan sebuah 'flashdisk' ke seorang pria muda, pria yang bekerja di salah satu firma hukum ternama negeri.

"Apa mengandung kekerasan dan pelecehan?" Mengangguk wanita itu menjawabnya, "saya lihat dulu ya, enggak bisa semuanya saya serahkan begitu saja. Mengingat persidangan ini bersifat terbuka, ada kanal televisi swasta yang menayangkan secara langsung, dan kanal media sosial ikut menayangkannya juga."

"Diatur saja," balas wanita itu sambil bersandar sofa, "sebisa mungkin Erina jangan sampai mendapat hukuman seumur hidup atau hukuman mati, gunakan itu sebagai permohonan, pertimbangan, bahan pengajuan banding, atau saat mendesak."

"Bagaimana jika tidak bisa? Alibi dari pihak jaksa penuntut juga enggak kalah kuat, bahwa pembantaian yang Erina lakukan termasuk kategori terencana," ujar si pria muda membuat wanita berambut bondol itu ter
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status