Share

80

Menjelang sore, mereka menyuruh kami mandi di sungai yang berada di sisi desa. Para lelaki mandi terlebih dahulu.

"Kami punya tradisi," ungkap Chantrea, "lelaki mandi terlebih dahulu daripada perempuan."

Aku menuju sungai yang cukup jernih itu dengan para lelaki. Termasuk beberapa putra Kong Kea.

Beberapa anak turut mandi dan bermain-bermain air bersama kami. Mereka mudah akrab. Sebagian kulihat tadi turut berlatih bela diri.

Setelah selesai mandi, aku kembali ke rumah.

Beberapa pemudi kemudian berganti hendak mandi di sungai.

Kulihat dari jendela rumah, pemandangan sungai dapat terlihat. Chanthou dan Chantrea sedang mandi bersama gadis lain. Termasuk Tirtasari.

Tubuh mereka sungguh indah. Bak para bidadari yang sedang turun dan mandi di bumi. Dan siapa sangka jika Chantrea dan Chanthou memang benar-benar keturunan bidadari?!

Jadi tak sabar untuk melihat ibu mereka. Apa benar bidadari akan turun di jaman sekarang?! Atau hanya sekadar legenda yang dilebih-lebihkan?!

Para peremp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status