Share

Part 28

Dengan jaket kebesaran milik Bisma yang masih melekat erat di tubuhnya, Bulan berjalan menuju kantin sendirian. Salsa sedang ngapel Laskar, dan Rinjani tengah dihukum lantaran tidur dijam pelajaran Bu Cecil.

Bulan mengambil ponsel, mengarahkan di depan wajahnya untuk mengaca membenarkan rambutnya.

Dari kejauhan terlihat Farel yang berjalan berlawanan dengan dirinya tengah menuju ke arahnya.

Dengan menghentakkan kaki, Bulan berbalik arah tak meneruskan langkah menuju kantin. Kontan Farel yang melihat itu, menyunggingkan bibir kirinya.

Bulan terus berjalan tanpa memperdulikan Farel yang mengikuti dirinya. Matanya tak sengaja menemukan ruangan bertuliskan toilet wanita, dengan seringaiannya Bulan memasuki toilet itu.

Bulan langsung mencuci tangan di depan kaca wastafel, dirinya yakin Farel tidak akan berani masuk ke sini.

"Hmm."

Bulan yang awalnya menunduk, l

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status