Share

Minta Saran Mami Maria

Esok harinya, Thania sudah diperbolehkan pulang oleh dokter setelah kondisinya dirasa sudah membaik.

"Baby-nya biar aku aja yang gendong. Kamu masuk mobil duluan aja, yaa," ucap Hans yang baru saja mengurus administrasi pembayaran biaya Thania selama di rumah sakit.

Thania mengangguk. "Iya, Hans." Ia kemudian berjalan menuju mobil yang sudah terparkir di depan loby menunggunya dan juga Hans.

Thania masuk ke dalam mobil, disusul oleh Hans dan keduanya pun meninggalkan rumah sakit.

Thania kemudian mengusapi kepala anaknya yang tengah digendong oleh Hans lalu mengulas senyumnya.

"Anteng banget yang habis minum susu," ucap Thania lalu mengadahkan kepalanya menatap Hans.

"Masih anteng karena masih bayi. Kalau udah gede, jangankan tidur, suruh mandi aja pasti susahnya minta ampun."

Hans terkekeh pelan. "Akan melewati masa-masa itu, Hans. Kamu akan menemaninya, kan?"

Hans mengusap sisian wajah perempuan itu dan mengangguk. "Tentu saja. We are get married. Tentu, akan menemani kamu menjaga Ba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status