Share

56. Nenek Dan Semua masalah!

Pagar besi tinggi bercat putih bergeser perlahan. Kali ini tak menimbulkan bunyi gesekan antara roda dengan jalan besi di bawahnya. Tampak delapan pilar besar menyangga bagian depan sebuah rumah. Dengan dekorasi minimalis bergaya Eropa, terdapat dua balkon di sisi kiri dan kanan pada lantai duanya.

"185 A." Aku tersenyum menatap sebuah nomor rumah mewah. 

Tiga hari melakukan perjalanan ke wae2Singapura. Membuatku merasa asing menatap rumahku sendiri.

"Dah sampai, Den!" Pak Malik menolehku yang duduk di belakang. Aku menjawabnya dengan senyuman.

"Tolong nanti bawakan bonekanya ke atas, ya, Pak!" Segera membuka pintu mobil dan turun sstelahnya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status