Share

Pria Pemilik Bar

Kami bertatapan selama beberapa saat, sampai aku tertidur pulas karena rasa mabuk yang sudah menguasai tubuhku. Ketika bangun, kepalaku terasa begitu nyeri dan cukup membuatku memukulnya beberapa kali.

“Hentikan,” ucap seseorang sembari menghentikan tanganku yang terus memukul kepala.

“Siapa kamu?” tanyaku menatapnya namun terlibat kabur karena efek minuman-minuman itu.

“Apa kamu tidak mengingatku?” tanyanya menatapku kemudian tersenyum lebar.

Ketika aku menyadari bahwa dia adalah pria yang sudah ku pukul karena kesalapahaman itu, aku pun menutup wajahku dengan kedua telapak tangan karena merasa malu.

“Apakah kamu malu?” tanya pria itu kemudian tertawa kecil sembari menyodorkan air.

“Tidak, aku hanya merasa pusing,” jawabku dengan percaya diri sembari merapikan rambutku yang berantakan.

“Minumlah ini,” balas pria itu kemud

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status