Share

Bab 7: Gadis Berkacamata di Apotek

Bab 7: Gadis Berkacamata di Apotek

“Siapa yang salah?” Aje bertanya-tanya dalam hati.

“Apakah Hekal yang salah? Karena menyuruhku datang ke apotek itu?”

“Ataukah Polwan itu yang salah? Karena hadir tiba-tiba dari belakangku?”

Sudah pukul satu dini hari, namun Aje masih belum bisa tidur di atas pembaringannya. Untuk sekadar memicingkan matanya sekali pun ia tidak bisa. Ia hanya berbaring miring, sembari mengelus-elus punggung Tiara, putrinya yang masih balita.

Bayangan dari kejadian tragis yang ia alami belum lama ini benar-benar menganggu sang duda dengan seorang putri ini. Ia ingin menyalahkan Hekal, sahabatnya sesama driver ojek online itu.

“Tetapi, Hekal tidak bersalah,” bantahnya pula di dalam hati.

“Dia cukup baik kepadaku dan sudah banyak membantu selama ini.”

“Dia juga membantu dengan mengenalkan aku pa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status