Share

BERTEMU LAGI

“Mirip dari mananya? Orang beda gini, kok!” kata Mas Rafi cuek lalu kembali sibuk dengan ponselnya.

“Jelas beda dong, Tante! Miko kan item beda sama Omnya!” candaku.

Aku mencoba ikut berbicara agar Silvi tidak terlalu memperhatikan kemiripan Miko dan Mas Rafi. Sembari makan, kami berbicara banyak hal. Silvi juga menanyakan tentang kehidupanku sepeninggal ayah Miko. Akhirnya aku sedikit bercerita, tentu saja tidak termasuk Mas Rafi di dalamnya. Sebenarnya aku hanya ingin memberi sedikit pelajaran untuk Mas Rafi. Biar dia tahu rasanya tak di anggap.

“Terima kasih atas semuanya, Mbak! Kami pulang dulu.”

Aku berpamitan setelah selesai makan.

“Bilang terima kasih sama tante, Nak!” perintahku pada Miko.

"Terima kasih, Tante! Miko pulang dulu," ucap Miko sambil mencium tangan Mbak Silvi.

Mbak Silvi menyejajarkan tubuhnya dengan Miko lalu memeluk Miko. Aku terharu melihat perlakuan Mbak Silvi, pasti dia sangat merindukan seorang anak dalam hidupnya. Tadi ia bercerita sangat menyukai anak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status